MARTIL Menancapkan Substansi "Hardcore Brotherhood"
Martil, band pendatang baru asal Makassar mengawali debutnya dengan single bertajuk "Hardcore Brotherhood". Dirilis tepat di penghujung tahun 2022, lagu ini dilepas dalam format digital di hampir semua platform musik seperti Spotify, iTunes dan lainnya. Selain itu, mereka juga dibantu oleh Throne Media dalam mengerjakan dan merilis video musik sehari setelahnya tepat di hari pertama tahun 2023. Dengan durasi tiga setengah menit, lagu ini menjadi langkah awal mereka di ranah musik hardcore.
Suguhan sound yang tebal, riff gitar berat dengan setelan rendah, disertai gang vocal, dan tentunya breakdown yang berat, mengukuhkan tipe hardcore yang mereka mainkan berkiblat pada gaya permainan band-band hardcore Amerika dan Britania Raya era tahun 2000-an seperti Terror, Lionheart, Crowd Deterrent dan Pay No Respect. Mengambil tempat di Remains Records, lagu pertama mereka dikerjakan dengan bantuan Lhio al-Qhardawi untuk proses mixing dan masteringnya.
Pada departemen lirik, Martil mengangkat tema kultural perihal gaya hidup hardcore yang bukan sekadar aliran musik. Di dalamnya terdapat semangat, solidaritas dan prinsip dalam menjalani kehidupan. Tidak lupa pula sedikit menyerempet problematika substansi dari Mosh Violence Dance dewasa ini. Dimana Martil memiliki pandangan bahwa moshing merupakan sarana melepaskan adrenalin di arena mosh-pit, terlepas apakah pelakunya memahami kultur dan sejarah dari 'tarian' tersebut.
Menyikapi fenomena ini, Pawa13 sang vokalis berbagi pandangan bahwa pergeseran substansi moshing adalah bagian dari sebuah era. "Era lifestyle hardcore terbentuk dengan sendirinya dari generasi ke generasi yang mengalami pembaharuan dan itu tidak bisa kita hindari". Kendatipun demikian, menjaga situasi di venue agar kondusif dan berjalan lancar tetap menjadi prioritas utama. "Moshpit memang tempatnya berekspresi. Tetapi tetap ada kepedulian satu sama lain untuk menghindari konflik, ini yang jadi PR buat teman-teman yang kalau lagi perform untuk beri edukasi kepada kawan-kawan yang mungkin awam soal aturan dalam moshpit" pungkasnya.
Band yang resmi terbentuk pada 17 November 2022 atas inisiasi Aldy (drums) ini, tengah menyiapkan agenda untuk merilis sebuah mini album di akhir 2023 mendatang. Dengan mempertahankan rules hardcore yang mereka anut dan menyuarakan attitude yang positif.
This song is calls for you, mosh fighter!
========================================================
Member :
- Dedi Rifaldy Kaimuddin (drums)
- Nur Fatwa Hidayat Assegaf a.k.a Pawa13 (vocals)
- Andi Yudishtira (bass)
- Ragil Hariadi Rahman (guitar)
Music Video "Hardcore Brotherhood" :
Lirik "Hardcore Brotherhood" :
Kami masih di sini
Hilang redup, bangkit kembali
Menolak untuk didominasi
Luapkan totalitas energi
Nyalakan bara distorsi
Mulai menjalar di dalam diri
Kepalkan tangan hantam ketakutan
Pecundangi mereka hipokrit sampah
This song is calls for you, Mosh Fighter!
Buka matamu kawan
Lompati batasan sekat menyekat
Kita adalah ancaman
Bagi mereka yang tak inginkan kita
Semangat ini, gairah ini
Tak akan pudar, tak akan mati
We are...
We are Hardcore Brotherhood
Believe my friend
We can do your best
We are...
We are Hardcore Brotherhood
Believe my friend
We can do your best
Believe my friend
We can do your best
Semangat ini, gairah ini
Tak 'kan berhenti dan tak 'kan pernah mati
Contact:
+62 819-4430-3377
Instagram: @martilhc
Spotify: Martil
#martil #hardcore #brotherhood #makassar #lirik
Komentar
Posting Komentar